Secara umum, jamur termasuk dalam jenis sayuran yang mengandung sedikit sekali protein dan hidrat arang, seperti halnya kangkung, ketimun, kool, kembang kool, tauge, sawi. Oleh karena kandungan kalorinya rendah, sehingga jamur boleh dimakan siapa saja tanpa memperhitungkan banyaknya. Bagi penderita asam urat, jenis sayuran dan kacang-kacangan termasuk jenis makanan yang perlu dibatasi/dihindari, tetapi memakan jamur tidak akan membawa dampak bagi siapa saja yang memakannya. Tetapi tidak semua jamur dapat dimakan, ada yang beracun dan ada pula yang bisa dimakan.
sudah dapat di budidayakan dengan memanfaatkan limbah gergajian kayu, dan kita dapat mendapatkan di pasar-pasar atau supermarket.
Pertumbuhan dan produksi jamur sangat dipengaruhi kondisi lingkungan sehingga perawatan dalam semua tahapan budidaya sangat menentukan keberhasilan. Untuk memacu produksi, perawatan mesti dilakukan sejak awal dengan baik, seperti kebersihan dan kelembaban. Jamur memerlukan penanganan lebih karena produksinya harus bersih, karena jamur sangat rentan dengan kodisi perubahan suhu, cuaca, dan serangan hama penyakit. Satu siklus hidup jamur tiram putih bisa dicapai selama 3—5 bulan. Masa inkubasinya selama 40 hari, sisanya merupakan masa produksi.
Memasukkan baglog dalam drum untuk proses sterilisasi
Proses Sterilisasi dengan drum dan BBM Gas
Untuk tips usaha jamur sebagai pemula sebaiknya menyediakan sekitar 10.000 baglog dan hanya berkonsentrasi di bagian pembesaran (grower). Setelah mengetahui seluk-beluk budidaya jamur, petani dapat mulai belajar membuat baglog, bibit bisa membeli pada sumber yang telah dipercaya kualitasnya.
Modal untuk membangun kumbung ukuran 6 m x 10 m, Rp.8 juta — Rp.10 juta. Biaya pengadaan baglog dalam 1 kumbung berisi 10.000 baglog, minimal senilai Rp.15 juta. Sehingga setidaknya perlu modal awal Rp.25 juta. Modal bisa disiasati, misalnya dengan menyewa kumbung, atau memanfaatkan bekas kandang ayam/kandang sapi yang tidak terpakai lagi.
Kalau dikelola baik, modal untuk isinya dalam satu tahun sudah kembali modal. Sedangkan balik modal untuk biaya investasi (kumbung), sekitar 2—3 tahun.
Sabtu, 2008 November 15
JAMUR TIRAM PUTIH
3. KlasifikasiKlasifikasi jamur tiram putih menurut Anonymous (2001) adalah
Kingdom | : | Plantae |
Devisi | : | Mycota |
Sub Devisi | : | Eumycota |
Kelas | : | Basidiomycetidae |
Ordo | : | Himenomycelates |
Sub Ordo | : | Agaricales |
Familia | : | Agaricaceae |
Genus | : | Pleurotus |
Species | : | Pleurotus floridae |
4. Catatan LainJamur tiram sudah dibudidayakan sejak tahun 1982 di Bogor, tatapi baru menjamur menjelang tahun 2000. Di Indonesia, jamur ini dijual dalam keadaan segar, sedangkan di Eropa dijual dalam keadaan kering.
gan literaturnya nda ada ya
BalasHapus